Pesawaran-(Familydutapost.com)-Perwakilan masyarakat Kabupaten Pesawaran Yani Basir mendesak Polres setempat untuk segera melakukan penangkapan terhadap penyebar postingan fitnah terhadap calon Bupati Pesawaran Nanda Indira beberapa waktu lalu.
Yani Basir sebagai pelapor mengaku heran mengapa laporan dirinya yang sudah berbulan-bulan seperti jalan ditempat belum ada kejelasannya.
“Saya lapor pada hari Senin 7 April 2025 untuk akun Facebook atas nama Raka Saputro dan orang yang menyebarkan postingan tersebut ke WhatsApp, yang membagi-bagikan ke WhatsApp namanya Zahrial warga Desa Banjar Negeri Kecamatan Waylima. Jadi saya ditemani puluhan Ormas dan LSM yang tergabung dalam FMPB mempertanyakan tindakan aparat,” kata Yani, Sabtu (13/9/2025) di Kantor FMPB.
Ditambahkan Yani, akibat dari tindakan terlapor menyebabkan kegaduhan ditengah masyarakat Kabupaten Pesawaran apalagi saat itu Kabupaten Pesawaran sedang dalam masa pemilihan Bupati dan Wakil Bupati.
“Kalau yang memposting itu kita tahu memakai akun palsu, bahasanya sungguh tidak pantas, kami menyesalkan, sudah jelas postingan itu fitnah dan berita bohong, masih juga ada yang menyebarkan ke grup WhatsApp, ya Zahrial itu dan sudah saya laporkan, tapi hingga kini masih melenggang bebas orangnya,” kata dia.
“Saya meminta kepada Polres Pesawaran untuk segera ditindaklanjuti laporan saya untuk efek jera dan penyebar harus bertanggung jawab Dimata hukum, kalau dibiarkan akan lahir pelaku-pelaku lain yang bebas menyebarkan fitnah terhadap orang lain,” timpalnya.
Yani menegaskan, jika tidak segera ditindaklanjuti pihaknya sepakat akan membawa permasalahan ini ke Mabes Polri.
“Kami siap berangkat ke Jakarta bersama FMPB, agar masyarakat mendapatkan keadilan, perbuatan terlapor ini sudah menciderai rasa persaudaraan di Kabupaten Pesawaran,” pungkasnya.(Yani).
