Medan-(FAMILYDUTAPOST.COM)-
Calon Gubernur Sumatera Utara (Sumut) dengan Nomor Urut 01, Muhammad Bobby Afif Nasution meminta Tim Pemenangannya mencabut laporan terkait insiden pelemparan terhadap Mobilnya.
Mobil Bobby Nasution dilempar batu usai acara debat publik kedua, pada Rabu malam (06/11/2024). Usai insiden itu Tim Hukum Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) dengan Nomor Urut 01, Muhammad Bobby Afif Nasution – Haji Surya Bsc melaporkan aksi pelemparan itu ke Polrestabes Medan, pada Kamis (07/11/2024).
“Saya minta hari ini dicabut laporannya agar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ini tujuannya untuk memilih pemimpin dengan cara yang damai dan sejuk,” kata Bobby Nasution di Kabupaten Humbang Hasundutan, pada Jumat (08/11/2024).
Bobby Nasution mengakui pendukung dari kedua Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) dengan Nomor Urut 02, H. Edy Rahmayadi – Hasan Basri Sagala yang hadir pada debat publik itu sempat dalam tensi yang sedikit panas.
“Dalam debat kemarin ada pendukung kami maupun Suporter Pak Edy Rahmayadi di luar lokasi debat. Pasti para pendukung sempat bertemu mungkin agak sedikit panas dan bergesekan. Tapi dalam Kontestasi ini kita tentunya ingin semua berjalan dengan damai dan baik,” ucapnya.
Bobby Nasution berharap pada debat publik ketiga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut) Tahun 2024 mendatang ini, insiden serupa tidak lagi terjadi.
Baca Juga: IAIN Langsa Wisuda 563 Lulusan
“Hal-hal seperti itu kami anggap biasa terjadi tapi mudah-mudahan tidak terulang lagi. Oleh karena itu kami sepakat dengan Tim Pemenangan (cabut laporan). Saya minta ke Tim Pemenangan untuk laporan Polisi itu dicabut saja,” ujarnya.
Bobby Nasution berharap pada debat publik ketiga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut) Tahun 2024 mendatang ini, insiden serupa tidak terjadi lagi,diminta agar para pendukung bisa menahan diri.
“Hal-hal seperti itu kami anggap biasa terjadi tapi mudah-mudahan tidak terulang lagi. Oleh karena itu kami sepakat dengan Tim Pemenangan untuk mencabut laporan. Saya minta ke Tim Pemenangan untuk laporan Polisi itu dicabut saja,” ucapnya.
Diketahui sebelumnya, Mobil milik Bobby Nasution terkena lemparan batu usai acara debat publik kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut), di Hotel Santika, Medan, pada Rabu malam (06/11/2024). Pelemparan itu terjadi saat Bobby Nasution yang sudah berada di dalam Mobil ingin meninggalkan lokasi debat.
Baru beberapa Meter melaju, Mobil milik Bobby Nasution dilempar oleh oknum yang belum diketahui identitasnya. Namun oknum pelempar itu terlihat berada di kerumunan pendukung dari Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara dengan Nomor Urut 02, H. Edy Rahmayadi – Hasan Basri.(Aidul f)