Pesawaran:(Familydutapost.com).Gawat ada-ada saja salah seorang pegawai honorer di salah satu dinas yang ada di kompleks perkantoran pemdakab peswaran, di duga melakukan manifulasi data diri dan legalitas nya.
Rs inisial.salah seorang pegawai honorer yang di duga kuat telah berani memalsukan identitas diri dan dokumen mendapat kecaman keras dari salah satu kabid di dinas tempat nya bekerja
,” ya bila benar dia seorang laki-laki, kenapa harus menjadi seorang wanuta. hanya untuk kerja honoreer di kantor ini,” kata Subari salah seorang Kasubag Umum Kepegawaian dinas perkebunanndan perternakan pesawaran.
Kenapa tidak di sesuaikan saja dengan kodrat nya, namun demikian pihak nya trlebih dahulu akan kordinasi dengan kepala dinas terkait dugaan tersebut.
,” saya akan laporkan terlbih dahulu kepada kasis. agar kadis melaporkan ke BPSDM pesawaran. Saya minta di proses secara tegas oleh BKD,” tambahnya.
Ia juga berharap.kedepanya tidak ada lagi yang manifulasi data diri. Kalo laki-laki kenapa harus repot makai jilbab, atau celana dan baju wanita.
Semntara itu, Erna Sekertaris Dinas Pendidikan Kabupaten setempat ketika di hubungi via ponsel belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut.
,” saya masih dinas luar, mengenai apa? nanti saja kita bicarakan lagi saya masih ada kerjaan yang belum bisa di tinggal,” ujar wanita berjiab ketika di hubungi melalui sambungan ponselnya.
Semntara itu, ketiaka wartwan ini mencoba ingin mengambil.gambar dan wawancara kepada oknum pegawai honorer yang di duga kuat manifulasi data, kamis 7 november 2024 belum di ijinkan.
berdasrkan pantawan wartwan ini, kamis 7 November 2024 sekira pukul 09.00 wib. Rs, salah seorang pegawai honorer trsebut masuk kabtor dinas yang dimaksut mengunakan jilbab, androk dan baju sebagaimana umumnya di pakai wanita kerja kantoran.
Secara tetpisah Sumara ketua LSM LIPAN Pesawaran secara tegas minta kepada Bupati Pesawaran melalui BKD dan dinas terkait dapat memproses secara aturan yang berlaku kepada salah seorang oknum honorer tersebut.
,” saya mengecam keras perihal informasi yang saya peroleh, ada salah seorang pria, menjadi tenaga hoborer menjdai seorang wanita,” kata Mara via ponsel.
Mau kecolongan atau pihak dinas terkait mengetahui dugaan manifulasi data tersebut sudah seharunya di tindak tegas bila.perlu di pecat. Kami sebagai lembaga fungsi kontrol.akan segera melaporkan oknum honorer ke polres pesawaran. ( YN).